Market Analysis DGIK
Pada Tanggal 11/29/2012
(Click Gambar Dengan Hasil Lebih Jelas)
Harga DGIK saat ini 148 berada diatas dari Swing Average indikator (115), pada dasarnya baik. short term dalam perlawanan menguat, medium term bergerak naik & long term dalam trend yang bullish.
Pergerakan DGIK saat ini masih menarik, support 84 & resistance 151. kecenderungan harga terus menguat membuat harga tertinggi baru apabila resistance 151 kembali ditembus keatas.
Last price : 148
Support : 84
Resistance : 151
Volume : Membesar & Raise Volume
Stochastic Confidence: 32 /Upside
PivotPoint: 147
S1: 142 R1: 152
S2: 137 R2: 157
S3: 132 R3: 162
Perfomance DGIK:
Dalam 1 minggu terakhir telah: 7.25%
Dalam 1 bulan terakhir telah: 68.18%
Dalam 1 kuartal terakhir telah: 78.31%
Dalam 1 semester terakhir telah: 92.21%
Dalam 1 tahun terakhir telah: 68.18%
Pemeringkat analisa teknikal
Metacruiser Ratings menyimpulkan pandangan DGIK diatas dengan rating
Stochastic Confidence
(Click Gambar Dengan Hasil Lebih Jelas)
Money Management DGIK
Pada Tanggal 11/29/2012
Jika beli DGIK diharga terkini 148, maka:
- TargetPrice 1 nya adalah 156
- TargetPrice 2 nya adalah 162
- TradingPoint saat ini berada di 143
- StopLoss berada dilevel 142
- StrongSupport berada dilevel 134
Trend:
Trend jangka pendek DGIK Bullish
Trend jangka menengah DGIK Bullish
Trend jangka panjang DGIK Bullish
TradingRule:
Jangka Pendek DGIK Bullish harga diupayakan untuk selalu bergerak diatas TradingPoint.
& jangka menengahnya juga ikut Bullish tak tutup kemungkinan harga bergerak naik ke TargetPrice 1 & TargetPrice 2 nya.
Bandarmologi DGIK
Pada Tanggal 11/29/2012
- Bestbuy Bandar di 138
- Alternatif buy di 143
- Pasang jual seharga Bandar di 165
- Cashout jika hari ini tutup dibawah 136
Performa DGIK sampai sejauh ini masih bagus dari sisi harga terlihat dijaga Bandar & kepemilikannya banyak sekali dikuasai oleh Bandar, Intrik Bandar hari ini adalah membeli DGIK secara Agresif.
Setidaknya dalam rata-rata beberapa hari terakhir Bandar telah memborong DGIK sebanyak 447,354 lot. Kemudian Ritel telah membeli juga sebanyak 269,560 lot.
Terjadi persaingan sengit antara Bandar VS Ritel yang sangat nafsu berebut kepemilikan di DGIK, tidak di pungkiri Ritel ada untung juga dengan kenaikan yang terjadi.
Total mayoritas kepemilikan DGIK di sepanjang tahun ini sangat besar dimiliki Bandar modal nya pada harga 90.