ENRG
Pada Tanggal 21/10/2011
(Click Gambar Dengan Hasil Lebih Jelas)
Harga ENRG saat ini 165 berada diatas dari Swing Average Indikator (140), Pada dasarnya baik. Short term dalam perlawanan menguat, Medium term bergerak naik & Long term dalam trend yang Bearish.
Pergerakan ENRG saat ini masih menarik, Support 156 & Resistance 178. Kecenderungan harga akan menguat apabila Resistance 178 kembali ditembus keatas.
Last price : 165
Support : 156
Resistance : 178
Volume : Membesar & Raise Volume
Stochastic Confidence: 24 / Upside
PivotPoint: 164
S1: 160 R1: 169
S2: 155 R2: 173
S3: 151 R3: 178
Perfomance ENRG:
Dalam 1 Minggu terakhir telah: -3,51%
Dalam 1 Bulan terakhir telah: 25,00%
Dalam 1 Kuartal terakhir telah: -26,67%
Dalam 1 Semester terakhir telah: 7,84%
Dalam 1 Tahun terakhir telah: 39,83%
Stochastic Confidence
(Click Gambar Dengan Hasil Lebih Jelas)
Money Management ENRG
Pada Tanggal 21/10/2011
TradingPlan:
Jika beli ENRG diharga terkini 165, maka:
- TargetPrice 1 nya adalah 169
- TargetPrice 2 nya adalah 178
- TradingPoint saat ini berada di 163
- StopLoss berada dilevel 160
- StrongSupport berada dilevel 156
Trend:
Trend jangka pendek ENRG Bullish
Trend jangka menengah ENRG Bullish
Trend jangka panjang ENRG Bearish
TradingRule:
Jangka Pendek ENRG Bullish harga diupayakan untuk selalu bergerak diatas TradingPoint.
& jangka menengahnya juga ikut Bullish tak tutup kemungkinan harga bergerak naik ke TargetPrice 1 & TargetPrice 2 nya.
BandarMologi ENRG
Pada Tanggal 21/10/2011
Beli seharga Bandar jual seharga Bandar, harga ENRG saat ini 165 Risk & Reward nya yakni sebesar:
- Bestbuy Bandar di 163
- Alternatif buy di 165
- Pasang jual seharga Bandar di 178
- Cashout jika hari ini tutup dibawah 163
Performa ENRG sejauh ini merosot, tetap waspada apabila Bandar masih ngotot mencoba tekan harga kebawah. Intrik Bandar hari ini adalah membeli ENRG secara Agresif.
Setidaknya dalam rata-rata beberapa hari terakhir Bandar telah memborong ENRG sebanyak 5.150.850 lot. Kemudian Ritel telah membeli juga sebanyak 3.103.717 lot.
terjadi persaingan sengit antara Bandar VS Ritel yang sangat nafsu berebut kepemilikan di ENRG, tidak di pungkiri Ritel ada untung juga dengan kenaikan yang terjadi.
Total mayoritas kepemilikan ENRG di sepanjang tahun ini sangat besar dimiliki Bandar modal nya pada harga 157.
0 comments:
Posting Komentar